PERBANDINGAN FUNGSI KOGNITIF PADA PENDERITA HIPERTENSI TERKONTROL DAN TIDAK TERKONTROL

Latar Belakang Hipertensi yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah pada tubuh manusia, termasuk salah satunya pembuluh darah pada otak. Terganggunya pembuluh darah pada otak dapat menyebabkan kemunduran kemampuan kognitif.  Tujuan Untuk mengetahui apakah ada perbedaan fungsi kognitif pada...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Adinda Wafdani Putri, Ratih Vierda Octaviani, Hardian Hardian
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro 2017-06-01
Series:Jurnal Kedokteran Diponegoro
Subjects:
Online Access:https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18527
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang Hipertensi yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah pada tubuh manusia, termasuk salah satunya pembuluh darah pada otak. Terganggunya pembuluh darah pada otak dapat menyebabkan kemunduran kemampuan kognitif.  Tujuan Untuk mengetahui apakah ada perbedaan fungsi kognitif pada penderita hipertensi terkontrol dan tidak terkontrol. Metode Penelitian observasional dengan rancangan belah lintang menggunakan data primer pasien yang memiliki riwayat penyakit hipertensi dan datang ke Poliklinik Penyakit Dalam RSUP Dr. Kariadi pada bulan April sampai Juni 2016. Variabel bebas adalah status hipertensi pasien dan variabel terikat adalah nilai fungsi kognitif yang diukur dengan skor MoCA-Ina. Normalitas data diuji dengan uji Saphiro-Wilk (n=28). Hipotesis penelitian diuji dengan uji t tidak berpasangan apabila berdistribusi normal, dan uji Mann-Whitney bila distribusi tidak normal. Perbandingan katergori skor fungsi kognitif antara kelompok hipertensi terkontrol dan tidak terkontrol diuji dengan uji Chi-Square. Hasil Terdapat 36 pasien dengan riwayat hipertensi, sebanyak 28 pasien masuk ke dalam kriteria inklusi. Dari 28 pasien tersebut, sebanyak 12 pasien memiliki riwayat hipertensi terkontrol dan 16 pasien dengan riwayat hipertensi tidak terkontrol. Pada subjek dengan hipertensi tidak terkontrol sebanyak 87,5% mengalami gangguan fungsi kognitif, sedangkan pada kelompok terkontrol yang mengalami gangguan fungsi kognitif berjumlah lebih sedikit yaitu 66,7%. Hasil uji statistik menunjukkan perbedaan distribusi riwayat hipertensi dengan fungsi kognitif berdasarkan kategori skor MoCA-Ina adalah tidak bermakna (p=0,354). Kesimpulan Tidak ada perbedaan yang signifikan fungsi kognitif pada penderita hipertensi terkontrol dan hipertensi tidak terkontrol.
ISSN:2540-8844