PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR

Latar Belakang: Pasien GGK dan thalassemia keduanya mengalami anemia mikrositik hipokromik. Beberapa rumus index eritrosit dapat digunakan sebagai parameter penapisan thalassemia. Beberapa contohnya yaitu: Mentzer Index (MI), RBC distribution width index (RDWI), Hisham Index (HI) dan Hameed Index (H...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Yoanita Pratiwi Budiwiyono, Banundari Rachmawati, Meita Hendrianingtyas
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro 2016-11-01
Series:Jurnal Kedokteran Diponegoro
Subjects:
Online Access:https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/15989
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1839655431160463360
author Yoanita Pratiwi Budiwiyono
Banundari Rachmawati
Meita Hendrianingtyas
author_facet Yoanita Pratiwi Budiwiyono
Banundari Rachmawati
Meita Hendrianingtyas
author_sort Yoanita Pratiwi Budiwiyono
collection DOAJ
description Latar Belakang: Pasien GGK dan thalassemia keduanya mengalami anemia mikrositik hipokromik. Beberapa rumus index eritrosit dapat digunakan sebagai parameter penapisan thalassemia. Beberapa contohnya yaitu: Mentzer Index (MI), RBC distribution width index (RDWI), Hisham Index (HI) dan Hameed Index (HA). Tujuan: Membuktikan perbedaan index eritrosit pada pasien gagal ginjal kronik dan thalassemia. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan belah lintang. Masing-masing populasi berjumlah 40 orang. Data Complete Blood Count (CBC) yang didapat dengan menggunakan alat analisa hematologi otomatis dimasukkan ke dalam rumus MI, RDWI, HI, dan HA. Uji statistik menggunakan uji T tidak berpasangan. Hasil: Rerata MI pada GGK yaitu 28,03 dan pada thalassemia yaitu 20,24 . Rerata RDWI pada GGK yaitu 399,64 dan pada thalassemia yaitu 402,01. Rerata HI pada GGK yaitu 132,39 dan pada thalassemia yaitu 138,49. Rerata HA pada GGK yaitu 14,37 dan pada thalassemia yaitu 23,8. Terdapat perbedaan bermakna antara dua kelompok pada MI (p=0,00) dan HA (p=0,01). Tidak terdapat perbedaan bermakna antara dua kelompok pada RDWI (p=0,917) dan HI (p=0,448). Kesimpulan: Terdapat perbedaan MI dan HA, tetapi tidak terdapat perbedaan pada RDWI dan HI antara 2 kelompok.
format Article
id doaj-art-fcacb8c29d5f4bd6b481bfa2e2d2433b
institution Matheson Library
issn 2540-8844
language English
publishDate 2016-11-01
publisher Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro
record_format Article
series Jurnal Kedokteran Diponegoro
spelling doaj-art-fcacb8c29d5f4bd6b481bfa2e2d2433b2025-06-25T09:24:20ZengFaculty of Medicine, Universitas DiponegoroJurnal Kedokteran Diponegoro2540-88442016-11-01541911192210.14710/dmj.v5i4.1598915822PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYORYoanita Pratiwi BudiwiyonoBanundari RachmawatiMeita HendrianingtyasLatar Belakang: Pasien GGK dan thalassemia keduanya mengalami anemia mikrositik hipokromik. Beberapa rumus index eritrosit dapat digunakan sebagai parameter penapisan thalassemia. Beberapa contohnya yaitu: Mentzer Index (MI), RBC distribution width index (RDWI), Hisham Index (HI) dan Hameed Index (HA). Tujuan: Membuktikan perbedaan index eritrosit pada pasien gagal ginjal kronik dan thalassemia. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan belah lintang. Masing-masing populasi berjumlah 40 orang. Data Complete Blood Count (CBC) yang didapat dengan menggunakan alat analisa hematologi otomatis dimasukkan ke dalam rumus MI, RDWI, HI, dan HA. Uji statistik menggunakan uji T tidak berpasangan. Hasil: Rerata MI pada GGK yaitu 28,03 dan pada thalassemia yaitu 20,24 . Rerata RDWI pada GGK yaitu 399,64 dan pada thalassemia yaitu 402,01. Rerata HI pada GGK yaitu 132,39 dan pada thalassemia yaitu 138,49. Rerata HA pada GGK yaitu 14,37 dan pada thalassemia yaitu 23,8. Terdapat perbedaan bermakna antara dua kelompok pada MI (p=0,00) dan HA (p=0,01). Tidak terdapat perbedaan bermakna antara dua kelompok pada RDWI (p=0,917) dan HI (p=0,448). Kesimpulan: Terdapat perbedaan MI dan HA, tetapi tidak terdapat perbedaan pada RDWI dan HI antara 2 kelompok.https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/15989ggk, thalassemia, index eritrosit
spellingShingle Yoanita Pratiwi Budiwiyono
Banundari Rachmawati
Meita Hendrianingtyas
PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
Jurnal Kedokteran Diponegoro
ggk, thalassemia, index eritrosit
title PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
title_full PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
title_fullStr PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
title_full_unstemmed PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
title_short PERBEDAAN INDEX ERITROSIT PADA PASIEN ANEMIA GAGAL GINJAL KRONIK DAN THALASSEMIA MAYOR
title_sort perbedaan index eritrosit pada pasien anemia gagal ginjal kronik dan thalassemia mayor
topic ggk, thalassemia, index eritrosit
url https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/15989
work_keys_str_mv AT yoanitapratiwibudiwiyono perbedaanindexeritrositpadapasienanemiagagalginjalkronikdanthalassemiamayor
AT banundarirachmawati perbedaanindexeritrositpadapasienanemiagagalginjalkronikdanthalassemiamayor
AT meitahendrianingtyas perbedaanindexeritrositpadapasienanemiagagalginjalkronikdanthalassemiamayor