PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Latar Belakang : Rinitis alergi merupakan kelainan akibat paparan alergen yang menyebabkan inflamasi mukosa hidung. Obat antihistamin biasanya digunakan sebagai penatalaksanaan awal pada rinitis alergi. Madu dipercaya memiliki bahan yang mengandung antialergi, antioksidan dan antiinflamasi. Pemberia...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Adli Chairul Umam, Dwi Marliyawati, Kanti Yunika, Zulfikar Naftali
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro 2019-10-01
Series:Jurnal Kedokteran Diponegoro
Subjects:
Online Access:https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/25349
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1839655319504945152
author Adli Chairul Umam
Dwi Marliyawati
Kanti Yunika
Zulfikar Naftali
author_facet Adli Chairul Umam
Dwi Marliyawati
Kanti Yunika
Zulfikar Naftali
author_sort Adli Chairul Umam
collection DOAJ
description Latar Belakang : Rinitis alergi merupakan kelainan akibat paparan alergen yang menyebabkan inflamasi mukosa hidung. Obat antihistamin biasanya digunakan sebagai penatalaksanaan awal pada rinitis alergi. Madu dipercaya memiliki bahan yang mengandung antialergi, antioksidan dan antiinflamasi. Pemberian antihistamin dan madu diharapkan dapat menurunkan skor gejala klinis rinitis alergi dibandingkan hanya dengan pemberian antihistamin. Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian madu kaliandra terhadap penurunan skor gejala klinis pada penderita rinitis alergi persisten sedang berat. Metode : Penelitian ini merupakan true experimental dengan desain randomized control trial pretest-posttest design. Terdapat 40 sampel penelitian yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diberi madu kaliandra 50 mg dan cetirizine 10 mg dan kelompok kontrol yang hanya diberi cetirizine 10 mg. Penilaian skor gejala klinis rinitis alergi dilakukan sebelum dan 2 minggu setelah diberi perlakuan, kemudian dibandingkan antara kedua kelompok. Hasil : Pemberian madu kaliandra 50 mg dan cetirizine 10 mg per hari selama 2 minggu menurunkan skor gejala klinis rinitis alergi pada kelompok perlakuan (p=0,000) dan kelompok kontrol (p=0,000). Perbandingan skor gejala klinis rinitis alergi antara kedua kelompok menunjukkan adanya perbedaan bermakna (kelompok perlakuan p=0,000 dan kontrol p=0,003). Kesimpulan : Pemberian madu kaliandra dapat menurunkan skor gejala klinis pada penderita rinitis alergi persisten sedang berat. Kata Kunci : Rinitis alergi, skor gejala klinis, madu kaliandra, cetirizine.
format Article
id doaj-art-df0b9c897a11443ca15c8d5ca16b4512
institution Matheson Library
issn 2540-8844
language English
publishDate 2019-10-01
publisher Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro
record_format Article
series Jurnal Kedokteran Diponegoro
spelling doaj-art-df0b9c897a11443ca15c8d5ca16b45122025-06-25T09:24:23ZengFaculty of Medicine, Universitas DiponegoroJurnal Kedokteran Diponegoro2540-88442019-10-01841159116910.14710/dmj.v8i4.2534923169PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGOROAdli Chairul UmamDwi MarliyawatiKanti YunikaZulfikar NaftaliLatar Belakang : Rinitis alergi merupakan kelainan akibat paparan alergen yang menyebabkan inflamasi mukosa hidung. Obat antihistamin biasanya digunakan sebagai penatalaksanaan awal pada rinitis alergi. Madu dipercaya memiliki bahan yang mengandung antialergi, antioksidan dan antiinflamasi. Pemberian antihistamin dan madu diharapkan dapat menurunkan skor gejala klinis rinitis alergi dibandingkan hanya dengan pemberian antihistamin. Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian madu kaliandra terhadap penurunan skor gejala klinis pada penderita rinitis alergi persisten sedang berat. Metode : Penelitian ini merupakan true experimental dengan desain randomized control trial pretest-posttest design. Terdapat 40 sampel penelitian yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diberi madu kaliandra 50 mg dan cetirizine 10 mg dan kelompok kontrol yang hanya diberi cetirizine 10 mg. Penilaian skor gejala klinis rinitis alergi dilakukan sebelum dan 2 minggu setelah diberi perlakuan, kemudian dibandingkan antara kedua kelompok. Hasil : Pemberian madu kaliandra 50 mg dan cetirizine 10 mg per hari selama 2 minggu menurunkan skor gejala klinis rinitis alergi pada kelompok perlakuan (p=0,000) dan kelompok kontrol (p=0,000). Perbandingan skor gejala klinis rinitis alergi antara kedua kelompok menunjukkan adanya perbedaan bermakna (kelompok perlakuan p=0,000 dan kontrol p=0,003). Kesimpulan : Pemberian madu kaliandra dapat menurunkan skor gejala klinis pada penderita rinitis alergi persisten sedang berat. Kata Kunci : Rinitis alergi, skor gejala klinis, madu kaliandra, cetirizine.https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/25349rinitis alergi, skor gejala klinis, madu kaliandra, cetirizine
spellingShingle Adli Chairul Umam
Dwi Marliyawati
Kanti Yunika
Zulfikar Naftali
PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
Jurnal Kedokteran Diponegoro
rinitis alergi, skor gejala klinis, madu kaliandra, cetirizine
title PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
title_full PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
title_fullStr PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
title_full_unstemmed PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
title_short PENGARUH MADU KALIANDRA TERHADAP PENURUNAN SKOR GEJALA KLINIS PENDERITA RINITIS ALERGI PERSISTEN SEDANG BERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
title_sort pengaruh madu kaliandra terhadap penurunan skor gejala klinis penderita rinitis alergi persisten sedang berat pada mahasiswa fakultas kedokteran universitas diponegoro
topic rinitis alergi, skor gejala klinis, madu kaliandra, cetirizine
url https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/25349
work_keys_str_mv AT adlichairulumam pengaruhmadukaliandraterhadappenurunanskorgejalaklinispenderitarinitisalergipersistensedangberatpadamahasiswafakultaskedokteranuniversitasdiponegoro
AT dwimarliyawati pengaruhmadukaliandraterhadappenurunanskorgejalaklinispenderitarinitisalergipersistensedangberatpadamahasiswafakultaskedokteranuniversitasdiponegoro
AT kantiyunika pengaruhmadukaliandraterhadappenurunanskorgejalaklinispenderitarinitisalergipersistensedangberatpadamahasiswafakultaskedokteranuniversitasdiponegoro
AT zulfikarnaftali pengaruhmadukaliandraterhadappenurunanskorgejalaklinispenderitarinitisalergipersistensedangberatpadamahasiswafakultaskedokteranuniversitasdiponegoro