EFIKASI TERAPI TRANSKRANIAL MAGNETIK STIMULASI (TMS) TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PASIEN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG

Latar Belakang : Terdapat berbagai macam terapi dalam menurunkan intensitas nyeri punggung bawah, seperti terapi farmakologis, fisioterapi, bedah dan TMS (Transkranial Magnetik Stimulasi). Namun seberapa besar pengaruh TMS terhadap perbaikan klinis nyeri punggung bawah masih belum diketahui. Tujuan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Rian Dwi Kusuma, Trianggoro Budisulistyo, Y.L Aryoko Widodo
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro 2017-06-01
Series:Jurnal Kedokteran Diponegoro
Subjects:
Online Access:https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18657
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang : Terdapat berbagai macam terapi dalam menurunkan intensitas nyeri punggung bawah, seperti terapi farmakologis, fisioterapi, bedah dan TMS (Transkranial Magnetik Stimulasi). Namun seberapa besar pengaruh TMS terhadap perbaikan klinis nyeri punggung bawah masih belum diketahui. Tujuan : Untuk mengetahui efektifitas terapi TMS terhadap perbaikan klinis nyeri punggung bawah. Metode : Penelitian ini menggunakan metode kohort (prosfektif). Responden penelitian ini berjumlah 34 responden dan di bagi menjadi 2 kelompok yaitu TMS dan Non TMS. Responden di wawancarai sebanyak 2 kali yaitu sebelum terapi dan sesudah terapi yang meliputi kekuatan otot, gangguan fungsional, dan intensitas nyeri. Dilakukan analisa deskritif, univariat dan bivariat. Hasil di nyatakan bermakna apabila nilai p <0,05. Hasil : Dari penelitian didapatkan penurunan kualitas nyeri sebelum – sesudah terapi TMS sebesar 6.76 – 4.11, Sedangkan rata - rata penurunan kualitas nyeri Non TMS sebelum - sesudah 6.47 – 5.11 ini menunjukkan adanya perbedaan rata– rata penurunan kualitas nyeri pasien NPB pada kedua kelompok sebelum dilakukan terapi. Namun setelah dilakukan penghitungan mann-whitney untuk menguji tingkat keefektifitasan terapi TMS lebih efektif dalam menurunkan kualitas nyeri. Simpulan : Terapi TMS dan Non TMS sama sama dapat menurunkan intensitas nyeri. Namun terapi TMS lebih efektif dalam menurunkan kualitas nyeri pada pasien nyeri punggung bawah.
ISSN:2540-8844