Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)

Penduduk miskin di Indonesia selalu menjadi permasalahan. Setiap pimpinan daerah maupun pusat menjadikan penduduk miskin sebagai tujuan utama yang harus diselesaikan. Bantuan bedah rumah sangat dibutuhkan. Berdasarkan evaluasi pelaksanaaan program bantuan ini, masih terdapat penyaluran yang tidak te...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Yahdi Kusnadi, Mardiani Subagio Putri
Format: Article
Language:English
Published: LPPM Universitas Mohammad Husni Thamrin 2021-03-01
Series:Jurnal Teknologi Informatika & Komputer
Online Access:https://journal.thamrin.ac.id/index.php/jtik/article/view/498
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1839634619622752256
author Yahdi Kusnadi
Mardiani Subagio Putri
author_facet Yahdi Kusnadi
Mardiani Subagio Putri
author_sort Yahdi Kusnadi
collection DOAJ
description Penduduk miskin di Indonesia selalu menjadi permasalahan. Setiap pimpinan daerah maupun pusat menjadikan penduduk miskin sebagai tujuan utama yang harus diselesaikan. Bantuan bedah rumah sangat dibutuhkan. Berdasarkan evaluasi pelaksanaaan program bantuan ini, masih terdapat penyaluran yang tidak tepat sasaran. Penelitian ini mencoba mengelompokkan (mengkluster) penduduk miskin yang menjadi prioritas utama untuk mendapatkan bantuan bedah rumah dengan menggunakan metode K-Means. Metoda ini terdiri dari 3 pertimbangan kriteria yaitu jenis atap, jenis dinding dan jenis lantai. Nilai dari setiap kriteria tersebut menjadi patokan untuk penyeleksian penduduk yang menjadi prioritas utama untuk mendapatkan bantuan bedah rumah. Pada penelitian ini penduduk yang berhak mendapatkan bantuan bedah rumah adalah penduduk yang mempunyai nilai cluster paling besar atau kondisi fisik rumah terburuk. Sistem penilaian prioritas penduduk miskin menggunakan data mining metode Clustering K-Means. Sistem ini dapat dipergunakan sebagai salah satu metode pengklasteran yang membantu keputusan dalam menentukan kelompok penduduk prioritas yang mendapatkan bedah rumah. Penelitian ini dapat menjadi acuan Kepala Desa agar penilaian prioritas penduduk penerima bantuan bedah rumah bisa lebih berkualitas dan efektif. Â
format Article
id doaj-art-b51ac4c5e9974d93900e2d792289c28c
institution Matheson Library
issn 2656-9957
2622-8475
language English
publishDate 2021-03-01
publisher LPPM Universitas Mohammad Husni Thamrin
record_format Article
series Jurnal Teknologi Informatika & Komputer
spelling doaj-art-b51ac4c5e9974d93900e2d792289c28c2025-07-10T05:09:53ZengLPPM Universitas Mohammad Husni ThamrinJurnal Teknologi Informatika & Komputer2656-99572622-84752021-03-0171172410.37012/jtik.v7i1.498414Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)Yahdi Kusnadi0Mardiani Subagio PutriUniversitas Bina Sarana InformatikaPenduduk miskin di Indonesia selalu menjadi permasalahan. Setiap pimpinan daerah maupun pusat menjadikan penduduk miskin sebagai tujuan utama yang harus diselesaikan. Bantuan bedah rumah sangat dibutuhkan. Berdasarkan evaluasi pelaksanaaan program bantuan ini, masih terdapat penyaluran yang tidak tepat sasaran. Penelitian ini mencoba mengelompokkan (mengkluster) penduduk miskin yang menjadi prioritas utama untuk mendapatkan bantuan bedah rumah dengan menggunakan metode K-Means. Metoda ini terdiri dari 3 pertimbangan kriteria yaitu jenis atap, jenis dinding dan jenis lantai. Nilai dari setiap kriteria tersebut menjadi patokan untuk penyeleksian penduduk yang menjadi prioritas utama untuk mendapatkan bantuan bedah rumah. Pada penelitian ini penduduk yang berhak mendapatkan bantuan bedah rumah adalah penduduk yang mempunyai nilai cluster paling besar atau kondisi fisik rumah terburuk. Sistem penilaian prioritas penduduk miskin menggunakan data mining metode Clustering K-Means. Sistem ini dapat dipergunakan sebagai salah satu metode pengklasteran yang membantu keputusan dalam menentukan kelompok penduduk prioritas yang mendapatkan bedah rumah. Penelitian ini dapat menjadi acuan Kepala Desa agar penilaian prioritas penduduk penerima bantuan bedah rumah bisa lebih berkualitas dan efektif. Âhttps://journal.thamrin.ac.id/index.php/jtik/article/view/498
spellingShingle Yahdi Kusnadi
Mardiani Subagio Putri
Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
Jurnal Teknologi Informatika & Komputer
title Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
title_full Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
title_fullStr Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
title_full_unstemmed Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
title_short Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Prioritas Penerima Bantuan Bedah Rumah (Studi Kasus : Desa Ciomas Bogor)
title_sort clustering menggunakan metode k means untuk menentukan prioritas penerima bantuan bedah rumah studi kasus desa ciomas bogor
url https://journal.thamrin.ac.id/index.php/jtik/article/view/498
work_keys_str_mv AT yahdikusnadi clusteringmenggunakanmetodekmeansuntukmenentukanprioritaspenerimabantuanbedahrumahstudikasusdesaciomasbogor
AT mardianisubagioputri clusteringmenggunakanmetodekmeansuntukmenentukanprioritaspenerimabantuanbedahrumahstudikasusdesaciomasbogor