PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST

Latar Belakang Memori merupakan salah satu fungsi kognitif yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Brain training atau latihan otak merupakan salah satu pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan otak salah satunya fungsi memori, namun hal ini masih banyak diperdebatkan efektifitasny...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ditha Yusdiyanti, Hardian Hardian, Tanjung Ayu Sumekar
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro 2017-06-01
Series:Jurnal Kedokteran Diponegoro
Subjects:
Online Access:https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18562
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1839655415896342528
author Ditha Yusdiyanti
Hardian Hardian
Tanjung Ayu Sumekar
author_facet Ditha Yusdiyanti
Hardian Hardian
Tanjung Ayu Sumekar
author_sort Ditha Yusdiyanti
collection DOAJ
description Latar Belakang Memori merupakan salah satu fungsi kognitif yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Brain training atau latihan otak merupakan salah satu pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan otak salah satunya fungsi memori, namun hal ini masih banyak diperdebatkan efektifitasnya dan belum dapat dipertanggungjawabkan keakuratannya karena bukti ilmiah yang mendukung masih sangat kurang. Tujuan Membuktikan manfaat brain training terhadap fungsi memori. Metode Penelitian eksperimental dengan rancangan one group pre and post design dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Tembalang, Semarang. Sampel penelitian ini adalah kelompok usia dewasa muda yang pada periode penelitian tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang (n=35). Memori diukur dengan scenery picture memory test. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji Mc. Nemar dan uji Wilcoxon. Hasil Rerata skor memori sebelum dilakukan perlakuan brain training Neuronation™ adalah sebesar 17,22±3,15 dan rerata skor memori sesudah dilakukan perlakuan brain training Neuronation™ adalah sebesar 19,17±3,12. Hal ini menunjukan adanya peningkatan fungsi memori setelah dilakukan perlakuan. Peningkatan dinilai bermakna setelah diuji dengan menggunakan uji Wilcoxon karena memiliki distribusi yang tidak normal yaitu senilai P<0,001. Kesimpulan Penggunaan brain training Neuronation™ selama 30 menit sehari, sebanyak 20 kali dalam 4 minggu dapat meningkatkan memori secara bermakna.
format Article
id doaj-art-9fb48710c2ea4c68b9ec78c6d73b6af5
institution Matheson Library
issn 2540-8844
language English
publishDate 2017-06-01
publisher Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro
record_format Article
series Jurnal Kedokteran Diponegoro
spelling doaj-art-9fb48710c2ea4c68b9ec78c6d73b6af52025-06-25T09:24:20ZengFaculty of Medicine, Universitas DiponegoroJurnal Kedokteran Diponegoro2540-88442017-06-016246046910.14710/dmj.v6i2.1856218055PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TESTDitha YusdiyantiHardian HardianTanjung Ayu SumekarLatar Belakang Memori merupakan salah satu fungsi kognitif yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Brain training atau latihan otak merupakan salah satu pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan otak salah satunya fungsi memori, namun hal ini masih banyak diperdebatkan efektifitasnya dan belum dapat dipertanggungjawabkan keakuratannya karena bukti ilmiah yang mendukung masih sangat kurang. Tujuan Membuktikan manfaat brain training terhadap fungsi memori. Metode Penelitian eksperimental dengan rancangan one group pre and post design dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Tembalang, Semarang. Sampel penelitian ini adalah kelompok usia dewasa muda yang pada periode penelitian tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang (n=35). Memori diukur dengan scenery picture memory test. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji Mc. Nemar dan uji Wilcoxon. Hasil Rerata skor memori sebelum dilakukan perlakuan brain training Neuronation™ adalah sebesar 17,22±3,15 dan rerata skor memori sesudah dilakukan perlakuan brain training Neuronation™ adalah sebesar 19,17±3,12. Hal ini menunjukan adanya peningkatan fungsi memori setelah dilakukan perlakuan. Peningkatan dinilai bermakna setelah diuji dengan menggunakan uji Wilcoxon karena memiliki distribusi yang tidak normal yaitu senilai P<0,001. Kesimpulan Penggunaan brain training Neuronation™ selama 30 menit sehari, sebanyak 20 kali dalam 4 minggu dapat meningkatkan memori secara bermakna.https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18562memori, brain training, scenery picture memory test, neuronation™.
spellingShingle Ditha Yusdiyanti
Hardian Hardian
Tanjung Ayu Sumekar
PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
Jurnal Kedokteran Diponegoro
memori, brain training, scenery picture memory test, neuronation™.
title PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
title_full PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
title_fullStr PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
title_full_unstemmed PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
title_short PENGARUH BRAIN TRAINING TERHADAP MEMORI DIUKUR DENGAN SCENERY PICTURE MEMORY TEST
title_sort pengaruh brain training terhadap memori diukur dengan scenery picture memory test
topic memori, brain training, scenery picture memory test, neuronation™.
url https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/18562
work_keys_str_mv AT dithayusdiyanti pengaruhbraintrainingterhadapmemoridiukurdenganscenerypicturememorytest
AT hardianhardian pengaruhbraintrainingterhadapmemoridiukurdenganscenerypicturememorytest
AT tanjungayusumekar pengaruhbraintrainingterhadapmemoridiukurdenganscenerypicturememorytest