Penerapan Metode Hybrid Waterfall-RAD pada Sistem Antrian Web untuk Optimalisasi Layanan di Pengadilan Negeri Bale Bandung

Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan pelayanan publik melalui pengembangan sistem antrian real-time berbasis web di Pengadilan Negeri Bale Bandung, yang sebelumnya menghadapi masalah antrian tidak terorganisir dan waktu tunggu lama akibat sistem manual. Metode pengembangan menggabungkan model Wat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Mamok Andri Senubekti, Maria Angela Kartawidjaja, Gede Bagia Wijaya Adyana
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Dian Nuswantoro, Fakultas Ilmu Komputer 2025-06-01
Series:JOINS (Journal of Information System)
Subjects:
Online Access:https://publikasi.dinus.ac.id/index.php/joins/article/view/12668
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan pelayanan publik melalui pengembangan sistem antrian real-time berbasis web di Pengadilan Negeri Bale Bandung, yang sebelumnya menghadapi masalah antrian tidak terorganisir dan waktu tunggu lama akibat sistem manual. Metode pengembangan menggabungkan model Waterfall untuk struktur tahap linier dan pendekatan Rapid Application Development (RAD) untuk iterasi cepat berbasis partisipasi pengguna. Analisis kebutuhan dilakukan secara deskriptif untuk memetakan proses antrian eksisting, dilanjutkan dengan desain sistem berbasis framework CodeIgniter 3 dan MySQL. Implementasi mencakup antarmuka responsif, manajemen antrian otomatis, notifikasi suara, dan pembaruan status real-time. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem mampu menyederhanakan proses antrian, meningkatkan transparansi melalui pemantauan antrian secara langsung, serta mengurangi waktu tunggu secara signifikan. Keberhasilan ini didukung oleh integrasi metode hibrida Waterfall-RAD yang memadukan kekuatan dokumentasi formal dan pengembangan adaptif. Temuan ini menegaskan pentingnya transformasi digital dalam layanan publik untuk meningkatkan akuntabilitas institusi peradilan, serta memberikan kerangka kerja yang dapat diadopsi oleh instansi pemerintah lain dengan konteks serupa.
ISSN:2528-0228
2528-0236