Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif

Sport reflects positive values referred by society. Sport can be a medium for building people character and personality. In the other hand, sport can also be an arena in spreading tensions and conflicts among groups of people, even fostering other social problems, like discrimination, unfairness, c...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Syarifudin --, Abdi Rahmat
Format: Article
Language:English
Published: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2010-03-01
Series:Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
Subjects:
Online Access:https://jurnaldikbud.kemdikbud.go.id/index.php/jpnk/article/view/445
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1839642645879586816
author Syarifudin --
Abdi Rahmat
author_facet Syarifudin --
Abdi Rahmat
author_sort Syarifudin --
collection DOAJ
description Sport reflects positive values referred by society. Sport can be a medium for building people character and personality. In the other hand, sport can also be an arena in spreading tensions and conflicts among groups of people, even fostering other social problems, like discrimination, unfairness, corruption and bribery, violence among players or supporters, and etc. Therefore, this article aims at describing the root of problem of destructive dimensions of sport that can threaten social integration, even national integration. This article offers some formulas of sport development that can minimize destructive potencies of the sport through a comprehensive sport policy.   ABSTRAK Olahraga umumnya mencerminkan nilai-nilai apa yang menjadi rujukan masyarakat. Olahraga dapat menjadi wahana untuk membina dan sekaligus membentuk watak kepribadian. Di sisi lain, olahraga dapat pula menyebarkan nilai-nilai pertentangan atau konflik dan bahkan bisa mempersubur masalah sosial seperti: diskriminasi, ketidakjujuran, korupsi dan praktek suap, pemukulan wasit, perkelahian antarpemain atau antarsupporter, bahkan antarkeduanya, serta berbagai bentuk konflik lainnya. Karena itu, tulisan ini bertujuan untuk menguraikan akar permasalahan perilaku potensi destruktif olahraga tersebut yang dapat mengancam integrasi sosial bahkan integrasi bangsa. Tulisan ini juga mengajukan tawaran suatu pola pengembangan olahraga yang dapat meminimalisir potensi destruktif tersebut melalui suatu kebijakan keolahragaan yang komprehensif.  
format Article
id doaj-art-583d1b91c7bb48d18f19c79e6e515ee3
institution Matheson Library
issn 2460-8300
2528-4339
language English
publishDate 2010-03-01
publisher Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
record_format Article
series Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
spelling doaj-art-583d1b91c7bb48d18f19c79e6e515ee32025-07-02T06:25:22ZengBadan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan KebudayaanJurnal Pendidikan dan Kebudayaan2460-83002528-43392010-03-0116210.24832/jpnk.v16i2.445299Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang KomprehensifSyarifudin --0Abdi Rahmat1Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri JakartaJurusam Sosiologi, Universitas Negeri Jakarta Sport reflects positive values referred by society. Sport can be a medium for building people character and personality. In the other hand, sport can also be an arena in spreading tensions and conflicts among groups of people, even fostering other social problems, like discrimination, unfairness, corruption and bribery, violence among players or supporters, and etc. Therefore, this article aims at describing the root of problem of destructive dimensions of sport that can threaten social integration, even national integration. This article offers some formulas of sport development that can minimize destructive potencies of the sport through a comprehensive sport policy.   ABSTRAK Olahraga umumnya mencerminkan nilai-nilai apa yang menjadi rujukan masyarakat. Olahraga dapat menjadi wahana untuk membina dan sekaligus membentuk watak kepribadian. Di sisi lain, olahraga dapat pula menyebarkan nilai-nilai pertentangan atau konflik dan bahkan bisa mempersubur masalah sosial seperti: diskriminasi, ketidakjujuran, korupsi dan praktek suap, pemukulan wasit, perkelahian antarpemain atau antarsupporter, bahkan antarkeduanya, serta berbagai bentuk konflik lainnya. Karena itu, tulisan ini bertujuan untuk menguraikan akar permasalahan perilaku potensi destruktif olahraga tersebut yang dapat mengancam integrasi sosial bahkan integrasi bangsa. Tulisan ini juga mengajukan tawaran suatu pola pengembangan olahraga yang dapat meminimalisir potensi destruktif tersebut melalui suatu kebijakan keolahragaan yang komprehensif.   https://jurnaldikbud.kemdikbud.go.id/index.php/jpnk/article/view/445sportdestructive behaviorsocial integrationsport coachingolahragaperilaku destruktif
spellingShingle Syarifudin --
Abdi Rahmat
Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan
sport
destructive behavior
social integration
sport coaching
olahraga
perilaku destruktif
title Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
title_full Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
title_fullStr Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
title_full_unstemmed Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
title_short Mengelola Potensi Destruktif Olahraga Ke Arah Pengembangan Kebijakan Olahraga Yang Komprehensif
title_sort mengelola potensi destruktif olahraga ke arah pengembangan kebijakan olahraga yang komprehensif
topic sport
destructive behavior
social integration
sport coaching
olahraga
perilaku destruktif
url https://jurnaldikbud.kemdikbud.go.id/index.php/jpnk/article/view/445
work_keys_str_mv AT syarifudin mengelolapotensidestruktifolahragakearahpengembangankebijakanolahragayangkomprehensif
AT abdirahmat mengelolapotensidestruktifolahragakearahpengembangankebijakanolahragayangkomprehensif